Selasa, 16 Maret 2010

Kualitas OKAPPS; Bangunlah Sebuah Tradisi

Oleh: Jandry Manu

Apa sih OSPEK itu? OSPEK adalah Masa Orientasi dan Pengenalan Kampus. Demikian istilah untuk kegiatan itu. Dan umumnya OSPEK sudah dilaksanakan bertahun-tahun, dan bahkan menjadi sebuah agenda rutin disetiap kampus. Di UNMER (Universitas Merdeka) OSPEK lebih dikenal dengan istilah OKAPPS yaitu Orientasi Kegiatan Akademik dan Pengenalan Program Studi.

Dalam rangkaian agenda OKAPPS, terdapat juga kegiatan “Kampoeng Mahasiswa”, di mana melalui kegiatan ini, mahasiswa baru diperkenalkan dengan berbagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang ada di UNMER. Sungguh menggangumkan ketika melihat OKAPPS secara garis besar dengan rangkaian kegiatannya. Namun, apa sih makna diadakannya OKAPPS? Apakah dengan OKAPPS mahasiswa baru (MABA) lebih mengenal kampusnya, dan kegiatan keilmuan di dalamnya? Atau jangan-jangan OKAPPS hadir hanya karena sebuah “tradisi“ saja, yang telah dilakukan bertahun-tahun?!

Berlangsungnya OKAPPS dengan baik dan efektif adalah suatu kondisi atau hal yang penting. Sebab, dengan demikian tujuan diadakan OKAPPS akan tercapai dan MABA pun akan mendapatkan apa yang seharusnya mereka dapatkan. Tapi apakah OKAPPS, khususnya di UNMER telah berlangsung dengan baik?

Seperti yang kita ketahui, dan harus diakui, dan telah menjadi rahasia umum, pelaksanaan OKAPPS tahun 2009/2010 di UNMER bisa dikatakan kurang sukses dan kurang mencapai sasaran. Meskipun ada beberapa rangkaian agenda OKAPPS yang berjalan baik, seperti program “Kampoeng Mahasiswa”, dll.

Hal ini dibuktikan dengan situasi pada hari pertama, yakni pada saat pembukaan OKAPPS. Bahwa terjadi permasalahan, yang kemudian membuat malu beberapa petinggi UNMER. Tentu, kita tidak serta-merta mencari kambing hitam, dan menyalahkan pihak-pihak penyebab munculnya masalah itu. Yang terpenting adalah mencari sumber masalah, dengan bertanya mengapa sampai hal itu bisa terjadi? Dan bersolusi, agar kedepan hal-hal seperti itu tidak terjadi lagi.

Dalam pengertian dan dari sisi tertentu, komunikasi yang bersifat dua arah adalah modal penting dalam berlangsungnya suatu kegiatan, termasuk dalam kegiatan OKAPPS. Kedepan, komunikasi seperti ini perlu dan harus dikembangkan, sehingga hal-hal yang berpotensi menimbulkan rmasalah bisa diminimalisir. Sebab, jika komunikasi berjalan lancar maka segala sesuatunya bisa dipersiapkan dengan matang, dan pada akhirnya menggurangi “miss communication” yang bisa memicu permasalahan bahkan memunculkan perselisihan.

Kembali kita melihat bahwa tujuan OKAPPS adalah mahasiswa baru lebih mengenal kampus dan berbagai kegiatan mahasiswa yang ada didalamnya. Karena itu, OKAPPS harus dikemas dengan baik dan bijaksana, agar menjadi moment dimana mahasiswa baru mendapatkan sesuatu yang bermakna bagi dia. Jadi, kedepan perlu ada perubahan perbaikan dari segi pelaksanaannya.

Hal ini perlu, sebab penyelenggaraan OKAPPS yang baik akan menjadi sebuah budaya atau cara yang dicontoh oleh mahasiswa baru. Dan otomatis kebiasaan baik itu akan dilanjutkan oleh mereka, sebagai generasi penerus. Dan akan FATAL hasilnya, jika kondisi sebaliknya yang terjadi dan membudaya. Anda mau? Saya tidak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar